Finoo.id – √ Cara Menyambung Kabel Otomatis Pompa Air Yang Tepat. Otomatis pompa air adalah bagian dari mesin pompa air listrik yang berfungsi sebagai saklar yang beroperasi secara otomatis. Saklar otomatis ini akan terhubung dan terputus oleh tekanan air yang menekannya.
Prinsip kerja otomatis pompa air ini cukup sederhana. Saklar otomatis yang digerakkan oleh tekanan air memindahkan pir, yang kemudian mengubah posisi platina. Fungsi platina tersebut adalah sebagai penghubung dan pemutus aliran listrik pada mesin pompa air.
Kerusakan pada saklar otomatis pompa air sering terjadi. Gejala kerusakan dapat dikenali dari beberapa tkalian, seperti mesin pompa air yang tidak mau menyala, berbunyi cetak-cetak, atau tidak bisa dimatikan meskipun kran air telah ditutup.
Penyebab umum kerusakan pada otomatis pompa air biasanya adalah karena usia pemakaian yang sudah lama. Namun, bisa juga disebabkan oleh kualitas saklar otomatis yang kurang baik, yang menyebabkan kerusakan cepat.
Memperbaiki otomatis pompa air yang rusak memerlukan ketelitian. Oleh karena itu, banyak orang memilih untuk membeli yang baru karena harganya terjangkau dan proses perbaikannya lebih cepat.
Perlu diingat bahwa pemasangan otomatis pompa air baru melibatkan proses pelepasan, pemasangan, penyambungan kabel, dan penyetelan. Untuk panduan lebih lanjut, simak uraian berikut tentang cara menyambung kabel otomatis pompa air dari awal hingga akhir.
Jenis Pompa Air Otomatis
Sebelum mempelajari langkah-langkah dan metode pemasangan otomatis pompa air, penting untuk mengenal berbagai jenisnya terlebih dahulu, teman-teman. Berikut adalah penjelasannya.
1. Pompa Air Otomatis Jet Pump Sumur Dalam
Pompa air otomatis jenis ini dirancang khusus untuk sumur dalam. Dilengkapi dengan saklar otomatis yang bekerja berdasarkan prinsip tekanan air, pompa ini memiliki mekanisme yang memungkinkannya untuk secara otomatis mengatur aliran air.
Ketika keran terbuka, tekanan air dari sumber alami seperti sumur akan menyebabkan pompa air otomatis ini aktif secara otomatis. Pompa akan mulai bekerja untuk menghasilkan aliran air, mendorongnya melalui pipa dan menyediakan pasokan air yang diperlukan.
Namun, jika keran ditutup, tekanan air dari sumber alami akan menurun. Pompa air otomatis ini akan mendeteksi penurunan tekanan air dan secara otomatis mematikan pompa, menghentikan aliran air. Hal ini membantu menghemat energi dan menjaga pompa agar tidak bekerja tanpa alasan yang dibutuhkan.
2. Pompa Air Otomatis Sumur Dangkal
Pompa air otomatis untuk sumur dangkal ini dirancang dengan fitur yang memungkinkan pengguna untuk membuat saklar sendiri pada tangki penyimpanan air dengan prinsip kerja berdasarkan volume air dan pelampung tangki.
Ketika volume air dalam tangki mencapai level yang rendah atau bahkan kosong, pelampung yang terpasang di dalam tangki akan turun ke bawah. Gerakan turun pelampung ini akan menarik saklar otomatis yang terhubung dengan pompa air, sehingga pompa akan secara otomatis menyala untuk memompa air dari sumur dangkal.
Namun, ketika air di tangki telah mencapai level penuh, pelampung akan naik ke atas mengikuti kenaikan level air. Ketika pelampung mencapai posisi tertinggi, tarikan pada saklar otomatis akan dilepaskan, sehingga mematikan pompa air secara otomatis. Hal ini membantu menghindari kelebihan pompa air yang bisa merugikan dan menjaga agar pasokan air di dalam tangki tetap terkendali.
Cara Menyambung Kabel Otomatis Pompa Air
Berikut beberapa langkah yang tepat untuk menyambung kabel pada otomatis pompa air dengan benar:
1. Cara Melepas Dan Memasang Otomatis Pompa Air
Sebelum mengganti otomatis pompa air yang baru, pastikan untuk mengosongkan air yang masih ada di dalam mesin pompa air. Langkahnya adalah dengan membuka kran air hingga air tidak lagi keluar, menkaliankan bahwa semua air telah terbuang. Setelah itu, barulah melepas otomatis pompa air dengan langkah-langkah berikut:
- Lepaskan kedua kabel yang terhubung ke otomatis pompa air. Pastikan untuk memutuskan aliran listrik sebelum melepas kabel-kabel tersebut.
- Setelah kabel terlepas, putar otomatis pompa air ke arah kiri untuk melepaskannya dari posisinya.
- Ketika otomatis pompa air telah terlepas, sebaiknya balutkan sealtape terlebih dahulu pada bagian drat atau ulir untuk mencegah terjadinya kebocoran pada sambungan.
- Setelah itu, pasanglah otomatis pompa air yang baru dengan memutar ke arah kanan hingga kencang. Pastikan untuk merapatkan sambungan dengan baik agar tidak terjadi kebocoran dan untuk memastikan bahwa pompa terpasang dengan aman dan kokoh.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, proses penggantian otomatis pompa air dapat dilakukan dengan tepat dan aman.
2. Cara Menyambung Kabel Otomatis Pompa Air
Menyambung kabel pada otomatis pompa air sangatlah mudah dilakukan. Yang perlu kita lakukan hanyalah mengingat posisi jalur sambungan kabel sebelum dilepas. Namun, jika terjadi kekhilafan dan kita lupa, tidak perlu khawatir. Bahkan jika jalur kabel terbalik, otomatis pompa air akan tetap berfungsi dengan baik.
Perlu dicatat bahwa rangkaian kabel pada otomatis pompa air adalah jalur satu arah. Ini berarti saklar hanya bertindak sebagai penyambung dan pemutus arus. Oleh karena itu, ketika menyambung kabel pada otomatis pompa air, pastikan untuk menghubungkannya pada satu jalur kabel saja.
Setelah kedua kabel tersambung dengan benar, penting untuk membalutnya dengan isolasi untuk mencegah terjadinya konsleting atau bahkan risiko kejadian yang lebih serius seperti mesin pompa air menyebabkan sengatan listrik saat dinyalakan. Dengan langkah-langkah ini, penyambungan kabel pada otomatis pompa air dapat dilakukan dengan aman dan tanpa risiko.
3. Cara Setel Otomatis Pompa Air
Setelah otomatis pompa air baru terpasang dengan benar, langkah selanjutnya adalah melakukan penyetelan. Proses penyetelan pada otomatis pompa air juga sangat mudah dilakukan. kalian hanya perlu memutar baut penyetel ke arah kiri atau kanan.
Baut penyetel ini biasanya terletak di dalam casing otomatis pompa air. Oleh karena itu, sebelum melakukan penyetelan, langkah pertama adalah membuka casing atau penutup otomatis pompa air dengan melepas baut penguncinya.
Untuk melakukan penyetelan otomatis pompa air, lakukanlah langkah-langkah berikut:
- Buka dan tutup kran air secara bergantian. Ketika kran air ditutup, mesin pompa air seharusnya mati. Dan ketika kran air dibuka, mesin pompa air harusnya menyala.
- Jika mesin pompa air tidak mati ketika kran air ditutup, putarlah baut penyetel ke arah kanan hingga mesin pompa air mati secara otomatis saat kran air ditutup.
- Jika mesin pompa air tidak menyala ketika kran air dibuka, putarlah baut penyetel ke arah kiri hingga mesin pompa air menyala secara otomatis saat kran air dibuka.
Dengan melakukan penyetelan ini, kalian dapat memastikan bahwa otomatis pompa air berfungsi sesuai yang diharapkan, yaitu mati saat kran air ditutup dan menyala saat kran air dibuka.
BACA JUGA :
- Cara Mengganti Seal Pompa Air Yang Rusak Paling Mudah
- Cara Memperbaiki Pompa Air yang Konslet Dengan Tepat
- √ Cara Memasang Pipa Pompa Air Yang Benar & Tepat
- Cara Mengatasi Pompa Air Tersendat Agar Lebih Kencang Paling Tepat
Penutup
Dengan demikian, langkah-langkah praktis untuk menyambung kabel pada otomatis pompa air telah diuraikan dengan jelas. Dengan mengikuti panduan ini, kalian dapat memastikan bahwa proses penyambungan dilakukan dengan tepat dan aman.
Ingatlah untuk selalu memperhatikan langkah-langkah pengamanan, seperti mematikan sumber listrik sebelum memulai dan menggunakan isolasi tambahan.
Semoga artikel finoo.id ini memberikan panduan yang berguna bagi kalian dalam merawat dan mengoperasikan pompa air dengan baik. Terima kasih telah membaca!
