Cara Pasang Kapasitor Mesin Cuci

Cara Pasang Kapasitor Mesin Cuci 4 Kabel 1 & 2 Tabung

Posted on

Finoo.id – Cara Pasang Kapasitor Mesin Cuci 4 Kabel 1 & 2 Tabung. Apakah mesin cuci milikmu sering mati sendiri atau tidak bisa mengeluarkan air setelah selesai mencuci? Jangan khawatir, salah satu penyebabnya mungkin adalah kapasitor mesin cuci yang rusak.

Kapasitor merupakan salah satu komponen penting dalam mesin cuci, karena berfungsi sebagai pengatur daya listrik. Jika kapasitor mengalami kerusakan, mesin cuci tidak akan berfungsi dengan baik.

Sebelumnya, kami sudah membahas tentang jalur kabel mesin cuci 1 tabung. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas cara memasang kapasitor mesin cuci dengan lengkap dan mudah dipahami, sehingga kamu bisa melakukan perbaikan mesin cuci sendiri tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar.

Sebelum memulai, pastikan kamu sudah menyiapkan peralatan dan bahan-bahan yang diperlukan, seperti kapasitor baru, obeng, kunci pas, dan sekrup. Selain itu, pastikan juga untuk mematikan arus listrik ke mesin cuci dan melepaskan kabel listrik dari sumber daya.

Pengertian Kapasitor

Kapasitor adalah sebuah komponen dalam kelistrikan yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik. Bahan yang membentuk kapasitor terdiri dari dua lembaran penghantar listrik yang dipisahkan oleh isolator listrik berupa bahan dielektrik. Pada masing-masing lembaran tersebut, muatan listrik diberikan dengan jumlah atau nilai yang sama, tetapi berbeda jenis, yaitu muatan positif dan negatif.

Ciri-ciri Kapasitor Mesin Cuci Rusak

Sebelum membahas Cara Pasang Kapasitor Mesin Cuci, perlu diketahui bahwa terdapat dua jenis kerusakan kapasitor, yaitu kapasitor yang melemah dan kapasitor yang rusak. Kapasitor yang melemah biasanya dapat dikenali dengan gejala mesin cuci yang tidak bisa berputar, namun masih dapat diputar kembali dengan bantuan tangan.

Baca Juga :   Arti Warna Kabel Dinamo Mesin Cuci Berbagai Merek

Sementara itu, untuk kapasitor yang sudah benar-benar rusak, dapat dilihat melalui pengamatan fisik dan suara mesin. Berikut adalah tkalian-tkalian kapasitor mesin cuci yang sudah rusak:

  1. Motor dinamo tidak berputar dan terdengar suara berdengung.
  2. Kapasitor mengelembung atau bahkan meleleh.
  3. Terlihat bekas terbakar atau gosong pada kapasitor.

Penyebab Kapasitor Rusak

Kerusakan pada kapasitor umumnya disebabkan oleh penggunaan mesin cuci yang telah berlangsung lama. Akan tetapi, terdapat faktor lain yang dapat mempercepat kerusakan kapasitor, seperti penggunaan mesin cuci yang tidak tepat, seperti memasukkan terlalu banyak pakaian ke dalam mesin cuci.

Karena itu, sangat penting bagi pengguna untuk menggunakan mesin cuci dengan bijak agar mesin cuci dapat bertahan lebih lama. Kami menyediakan artikel yang memberikan tips untuk merawat mesin cuci agar dapat lebih awet. Selain itu, terdapat juga artikel yang memberikan tips untuk mencuci menggunakan mesin cuci agar hasil mencuci menjadi bersih maksimal dan dapat menambah referensi bagi Kalian.

Cara Pasang Kapasitor Mesin Cuci 4 Kabel 1 dan 2 Tabung

Dalam melakukan pemasangan kapasitor pada mesin cuci, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa hal yang dimaksud:

1. Cek berapa nilai kapasitor

Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam memasang kapasitor pada mesin cuci adalah mengetahui nilai kapasitor yang terdapat pada mesin cuci masing-masing. Caranya adalah dengan membuka bagian belakang mesin cuci dan melihat di bagian bawah di mana kapasitor biasanya terletak. Kapasitor ini memiliki warna hitam atau putih dan terdapat 4 kabel yang terpasang.

Selanjutnya, periksa nilai kapasitor tersebut yang ditkaliani dengan satuan microFarad (μF). Nilai kapasitor bisa berbeda-beda antara merk dan jenis mesin cuci, seperti 3 dan 11, atau bahkan 6 dan 10. Setelah mengetahui nilai kapasitor, pastikan untuk membeli atau memasang kapasitor yang memiliki nilai yang sama dengan kapasitor bawaan.

2. Tentukan kabel yang cocok

Kapasitor pada mesin cuci terdiri dari 4 kabel, sehingga penting untuk menentukan arah penyambungan kabel. Cara memasang kapasitor pada mesin cuci 2 tabung menggunakan penyambungan ini disesuaikan dengan nilai kapasitor yang digunakan.

Baca Juga :   √ Efek Ganti Kapasitor Kipas Angin Yang Ukuranya Lebih Besar

Seperti yang kita ketahui, kapasitor memiliki 2 nilai, yaitu nilai kecil dan besar. Kabel dengan nilai kecil harus disambungkan ke dinamo spin atau pengering, sedangkan kabel dengan nilai besar bisa disambungkan ke dinamo pencuci atau wash.

3. Ketahui efek penggantian kapasitor

Sebelum memasang kapasitor baru, sebaiknya mengetahui efek dari penggantian kapasitor. Beberapa orang mungkin mengganti kapasitor dengan nilai yang lebih besar atau lebih kecil. Namun, yang terpenting adalah mendekati nilai kapasitor asli dan tidak terlalu jauh.
Misalnya, jika kapasitor mesin cuci lama memiliki nilai 3.5 dan 10.5 μF, maka bisa diganti dengan 3 dan 10 μF atau 4 dan 11 μF. Jika terlalu jauh berbeda, bisa menimbulkan efek yang cukup berisiko, seperti:

  • Semakin besar nilai kapasitor yang digunakan, semakin besar daya yang dibutuhkan. Hal ini karena arus yang diperlukan juga akan lebih besar mengikuti nilai kapasitornya.
  • Motor pencuci dengan kapasitor yang lebih besar dapat cepat rusak karena motor tersebut akan mudah panas. Hal ini karena daya yang diterima jauh lebih besar dari seharusnya.
  • Karena arus yang diperlukan lebih besar, tagihan listrik akan semakin besar. Ini akan berdampak pada anggaran listrik setiap bulannya.

4. Cara memasang kapasitor

Setelah mendapatkan kapasitor yang sesuai nilai dan mengetahui arah penyambungan kabel, maka kamu dapat langsung memasang kapasitor baru. Cara memasang kapasitor pada mesin cuci 1 tabung maupun 2 tabung sangatlah mudah, yaitu dengan melepas kapasitor yang lama, kemudian menyambungkan kapasitor yang baru sesuai arah kabel yang telah ditentukan.

Tidak perlu khawatir tentang warna kabel di mesin cuci karena biasanya berbeda dengan warna kabel pada kapasitor baru. Sebagai contoh, kabel motor pencuci pada mesin cuci berwarna hitam, sedangkan kabel pada kapasitor dengan nilai besar berwarna merah.

Meskipun warnanya tidak sesuai, hal tersebut tidak menjadi masalah asalkan arah penyambungan sudah sesuai dengan komponen yang akan dipasang.

Baca Juga :   Cara Cek Kapasitor Mesin Cuci Paling Mudah Untuk Pemula

Harga Kapasitor Mesin Cuci

Terdapat berbagai ukuran kapasitor untuk mesin cuci dan pada teorinya semakin besar kapasitas mesin cuci, maka semakin besar pula kapasitor yang dibutuhkan.

Mesin cuci satu tabung atau otomatis hanya membutuhkan satu kapasitor, sedangkan mesin cuci dua tabung memerlukan dua kapasitor, tetapi keduanya digabung menjadi satu sehingga kabel kapasitornya menjadi empat.

Sebelum membeli kapasitor, pastikan mengetahui nilai kapasitas kapasitor yang diperlukan dalam satuan uF (micro Farad).

Nilai kapasitor untuk pengering (4uF, 5uF, 6uF) biasanya lebih rendah daripada kapasitor untuk fungsi mencuci (8uF, 10uF, 12uF), namun hal ini tidak mutlak karena bervariasi tergantung pada model dan kapasitas mesin cuci.

Jika kapasitor rusak, jangan khawatir karena nilai kapasitor tersebut biasanya tersedia di toko elektronik yang menjual komponen.

Namun, jika nilai yang dibutuhkan tidak tersedia, banyak penjual online seperti Tokopedia atau Bukalapak yang menyediakan kapasitor mesin cuci.

Setelah mengetahui cara memasang kapasitor pada mesin cuci, berikut adalah informasi harga kapasitor mesin cuci pada saat artikel ini ditulis:

Artikel Terkait :

Penutup

Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang cara pasang kapasitor pada mesin cuci yang dapat kalian terapkan.

Pastikan untuk selalu berhati-hati dan mematikan listrik sebelum melakukan perbaikan pada mesin cuci. Jika kalian masih ragu atau kesulitan, sebaiknya memanggil teknisi yang ahli di bidang ini.

Dengan demikian, mesin cuci kalian akan berfungsi dengan baik dan dapat digunakan untuk waktu yang lebih lama. Terima kasih telah membaca dan semoga bermanfaat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *