Finoo.id – Cara Setting Receiver Transvision Dengan Langkah Mudah. Setelah membahas tentang cara aktivasi Transvision Nusantara HD pada artikel sebelumnya, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara setting receiver Transvision. Bagaimana caranya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Kebutuhan akan hiburan yang berkualitas dan jernih tanpa noise semakin banyak dicari. Salah satu opsi yang sedang tren dan banyak digemari saat ini adalah TV digital. TV digital menawarkan gambar dan suara dengan kualitas yang tidak diragukan lagi. Ada beberapa pilihan untuk mendapatkan siaran digital, seperti parabola mini bebas iuran, TV berlangganan, dan digital terestrial DVB T2. Namun, saat ini siaran TV satelit dan TV kabel menjadi pilihan utama karena cakupannya yang luas, sehingga dapat menjangkau seluruh wilayah, termasuk daerah terpencil.
Selain itu, cara mendapatkannya juga mudah, sudah tersedia di toko-toko elektronik maupun online shop dengan harga yang relatif murah. Saat ini sudah banyak provider TV satelit bebas iuran yang dapat dipilih, seperti K Vision, Ninmedia, Matrix, dan tentunya Transvision.
Jika kalian memutuskan untuk membeli receiver Transvision Nusantara HD, sebaiknya kalian mengetahui cara setting dan penggunaan receiver tersebut terlebih dahulu. Untuk saat ini, receiver Transvision Nusantara HD dapat digunakan dengan parabola mini pada satelit Measat 3b di posisi 91,5 derajat bujur timur, dengan menggunakan Transponder 12563 V 30000 dan 12563 H 30000. Sedangkan untuk parabola jaring atau besar, dapat ditempatkan pada satelit Telkom 4 di posisi 108 derajat bujur timur, dengan menggunakan transponder 3934 V 10000.
Mengenai Transvision
Transvision, yang sebelumnya dikenal sebagai TelkomVision dan YesTV, adalah perusahaan televisi berlangganan yang berkantor pusat di Jakarta, Indonesia.
Perusahaan ini sebagian besar dimiliki oleh Trans Media, anak perusahaan CT Corp, dan TelkomMetra, anak perusahaan Telkom Indonesia, yang memegang saham minoritas.
Saat ini, Transvision menyediakan layanan televisi satelit berlangganan yang disiarkan melalui satelit Telkom-1 (C-Band) dan MEASAT-3b (Ku-Band).
Selain itu, tersedia juga satelit Telkom-3S khusus untuk UseeTV (sekarang IndiHome TV). Pada tahun 2016, Transvision beralih sepenuhnya ke satelit MEASAT-3b.
Kelebihan Transvision
Transvision merupakan penyedia layanan TV satelit yang berkualitas dan berkelas, yang memperkuat hobi menonton bagi banyak orang. Oleh karena itu, provider ini mampu menarik banyak pelanggan dari berbagai lapisan masyarakat dan mengukuhkan eksistensinya.
Berikut ini adalah beberapa kelebihan Transvision yang dapat dijadikan referensi:
1. Channel Lengkap
Transvision menyediakan sejumlah saluran lengkap untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang beragam. Total terdapat 115 saluran yang terdiri dari berbagai genre seperti kartun, hiburan, berita, musik, film, dan olahraga. Ketersediaan saluran yang lengkap menjadi syarat utama bagi provider TV satelit agar mampu bersaing dan tetap eksis.
2. Gambar Jernih
Layanan TV satelit Transvision menawarkan kualitas gambar super jernih demi menjaga kepuasan pelanggan. Provider ini menjadi yang terbanyak menayangkan puluhan saluran dengan resolusi High Definition (HD). Saluran yang ditayangkan dalam format HD termasuk saluran terbaik dan menjadi favorit di setiap genre. Detail gambar tidak akan pecah meskipun ditonton pada televisi berukuran besar di atas 43 inci.
3. Paket Terjangkau
Harga paket berlangganan Transvision masih terjangkau dan terbagi dalam tiga pilihan menarik. Artinya, calon konsumen dapat memilih jenis paket yang sesuai dengan kebutuhan dan selera masing-masing.
4. Diskon Belanja
Semua pelanggan resmi TV satelit Transvision akan mendapatkan promo menarik. Terdapat diskon khusus di merchant ternama dengan nilai potongan hingga 40 persen. Informasi mengenai diskon belanja dan promo lainnya dapat dilihat di website resmi Transvision. Namun, terdapat beberapa syarat dan ketentuan yang berlaku untuk menggunakan layanan ini.
Cara Setting Receiver Transvision
Sebelum dapat menikmati berbagai fitur, promo, dan saluran gratis pada receiver Transvision Nusantara HD, terlebih dahulu perlu dilakukan beberapa pengaturan pada receiver. Berikut adalah beberapa pengaturan yang perlu dilakukan pada receiver Transvision Nusantara HD.
1. Cara Setting Siaran Receiver Transvision Pada Parabola Mini
Cara pertama dalam setting receiver Transvision Nusantara HD untuk pengguna Ku Band adalah dengan mengarahkan parabola ke arah barat, sebelah barat kota Nias dengan kemiringan antena sekitar 64-66 derajat (untuk lokasi kota Yogyakarta) dan skew LNB sekitar 65 derajat. Satelit yang digunakan oleh Transvision Nusantara HD sama dengan K Vision, sehingga jika sebelumnya sudah menggunakan K Vision, tidak perlu mengubah arah antena. Yang perlu dilakukan hanyalah mengganti receiver dan mengisinya dengan transponder Transponder Nusantara HD.
Setelah mendapat sinyal dari transponder, lakukan scan satelit Measat 3b dengan mode blind scan agar semua siaran dapat ditangkap oleh receiver. Untuk membantu mengarahkan parabola mini ke satelit Measat 3b, kalian juga dapat menggunakan aplikasi Satfinder.
2. Cara Setting Siaran Receiver Transvision Pada Parabola Jaring Besar
Bagi pengguna parabola besar, untuk mencari sinyal dapat dilakukan dengan mengarahkan antena ke Telkom 4, karena saat ini Telkom 4 merupakan rumah bagi sebagian besar siaran televisi yang menggunakan jalur C Band, baik itu gratis maupun Pay TV berlangganan.
Jika parabola sudah mengarah ke Telkom 4, selanjutnya hanya tinggal mengganti receiver dengan Transvision Nusantara HD dan memperhatikan setingan LNB-nya, seperti berapa diseqc yang mengarah ke satelit Telkom 4. Setelah data dimasukkan dan kualitas sinyal maksimal didapat, lakukan scan dengan mode Blind scan agar semua saluran yang ada pada Telkom 4 bisa ditangkap. Tunggu beberapa saat hingga proses scan selesai, maka saluran atau channel di Transvision Nusantara HD akan aktif.
Cara Tracking Transvision Ku Band
Wilayah Bali, Jawa, dan Sumatera dapat mengunci satelit Measat 3b pada Transvision dengan menggunakan parabola mini yang memakai LNB Ku Band, karena sinyal satelit di wilayah tersebut sangat kuat. Sedangkan untuk daerah di luar itu, dapat menggunakan ukuran dish yang lebih besar dari 45 cm. Sebelum melakukan tracking, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan atau dilakukan agar proses tracking dapat lebih mudah.
Persiapan Tracking
Sebelum memulai proses tracking, ada beberapa hal yang perlu dilakukan atau dipersiapkan, antara lain sebagai berikut:
1. Membuar Transponder Baru di Receiver
Pertama-tama, pilih satelit Measat 3b pada menu receiver. Jika satelit tersebut belum ada di daftar, maka dapat ditambahkan dengan memilih opsi “tambah satelit baru”. Setelah itu, frekuensi LNB pada setting satelit harus diatur menjadi universal (9.750-10600). Selanjutnya, buat transponder baru dengan menggunakan frekuensi dari Transvision dan posisikan receiver pada frekuensi tersebut.
2. Mengarahkan Parabola ke Satelit
Untuk mengarahkan parabola ke satelit, langkah pertama adalah mengetahui posisi satelit yang diinginkan dari posisi lokasi antena. Setelah itu, arahkan antena ke satelit yang dimaksud. Untuk memudahkan menentukan arah antena, dapat menggunakan bantuan aplikasi bernama satfinder.
3. Mengarahkan Konektor Sesuai Lokasi Parabola
Keberhasilan dalam tracking parabola mini juga ditentukan oleh arah konektor. Seperti arah parabola, arah konektor juga bervariasi untuk setiap daerah. Sebagai contoh, pada daerah yang berada tepat di bawah garis katulistiwa, arah konektor harus lurus ke arah kiri atau kanan.
Proses Tracking
Untuk melakukan tracking, langkah pertama adalah menurunkan dish secara perlahan sambil memperhatikan layar TV hingga muncul sinyal. Setelah sinyal terdeteksi, goyangkan dish dan putar LNB hingga sinyal mencapai kekuatan maksimal. Setelah itu, kencangkan semua baut dan proses tracking selesai.
Cara Menyusun Channel di Receiver TransVision Nusantara HD
Setelah melakukan cara setting receiver Transvision, langkah selanjutnya adalah menyusun channel pada receiver TransVision Nusantara HD agar susunan channel sesuai dengan keinginan, dengan cara sebagai berikut:
- Tekan tombol Menu pada remote, kemudian pilih opsi “Ubah Siaran” dan tekan OK pada pilihan “Siaran TV”.
- Akan muncul daftar Siaran TV. Untuk memindahkan channel, tekan tombol angka 2 pada remote.
- Pilih siaran TV yang ingin dipindahkan dengan menekan tombol arah ke atas atau ke bawah, lalu tekan OK.
- Setelah channel yang dipindahkan sudah berada pada posisi yang diinginkan, tekan tombol Exit dan siaran TV akan berpindah ke posisi yang baru.
Penutup
Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang panduan singkat mengenai cara setting receiver Transvision yang dapat kalian lakukan sendiri di rumah.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kalian dapat menikmati siaran televisi dengan kualitas terbaik tanpa masalah.
Jika kalian masih mengalami kendala atau membutuhkan bantuan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi customer service Transvision melalui nomor yang tertera di situs resmi mereka. Selamat mencoba!
