Finoo.id – Cara Service AC Panasonic Yang Dapat Dilakukan Sendiri. Penggunaan Air Conditioner (AC) kini telah menjadi kebutuhan pokok bagi banyak orang, termasuk kalian tentunya. Hal ini disebabkan oleh peran penting AC dalam menjaga udara di dalam ruangan tetap stabil.
Sekarang ini, AC sangat mudah ditemukan dan dimiliki, meskipun kalian perlu mengeluarkan uang untuk membelinya. Merek-merek seperti Panasonic, Daikin, Sharp, Samsung, dan lainnya sudah akrab di telinga atau mungkin sudah kalian gunakan.
Jika kalian menggunakan AC dari merek Panasonic di rumah, penting untuk melakukan service secara berkala agar AC tetap berfungsi dengan baik dan tahan lama. Pada kesempatan ini, kami akan memberikan informasi tentang cara melakukan service AC Panasonic.
Jika kalian menggunakan AC Panasonic di rumah dan ingin melakukan service atau membersihkannya, namun belum mengetahui caranya, informasi mengenai cara service AC ini akan sangat membantu.
Cara Service AC Panasonic Mudah & Dilakukan Sendiri Terbaru
Bagaimana cara melakukan service AC Panasonic? Untuk memahami langkah-langkahnya dengan lebih jelas, berikut ini akan dijelaskan secara detail. Silakan ikuti ulasan ini sampai selesai.
1. Lakukan Pembersihan dengan Kemoceng, Kain Lap, Vacum Cleaner
Jika kalian pengguna AC Panasonic dan ingin melakukan service sendiri di rumah karena AC mulai terasa tidak seperti saat baru dibeli, disarankan untuk melakukan service secara berkala. Proses pembersihan AC Panasonic ini cukup mudah dan dapat dilakukan dengan menggunakan alat yang mudah ditemukan.
Persiapkan alat seperti vakum cleaner jika ada, lap kering dan lap basah, kain mikrofiber atau kuas halus, serta peralatan lainnya yang diperlukan. Setelah alat-alat sudah siap, mulailah pembersihan dengan fokus pada bagian cover AC Panasonic indoor terlebih dahulu, kemudian lanjutkan ke bagian-bagian lain yang mudah dijangkau.
2. Cara Service AC Panasonic dengan Membersihkan Filter
Selanjutnya, pada unit AC indoor, kalian dapat memulai dengan melakukan service ringan pada bagian filternya. Filter AC yang tidak dibersihkan dapat menjadi penyebab AC tidak dingin. Jika kalian masih belum familiar dengan cara membersihkan filter, sebaiknya bacalah terlebih dahulu buku panduan yang kalian dapatkan saat pembelian AC Panasonic.
Secara umum, pembersihan filter ini dapat dilakukan dengan menggunakan vakum cleaner atau kalian juga dapat menggunakan kuas dengan serabut yang bersih dan lembut untuk membersihkan debu yang menempel. Setelah itu, lepaskan filter AC Panasonic dan cuci menggunakan deterjen atau sabun, lalu bilas sampai benar-benar bersih.
3. Bersihkan Kipas & Kumparan Evaporator
Proses service AC berlanjut ke bagian penting lainnya pada unit AC indoor, yaitu kipas dan kumparan evaporator. Pada bagian ini, ketika kalian melakukan service sendiri di rumah, diperlukan penanganan khusus yang melibatkan keterampilan dan kesabaran, karena kedua komponen ini terpasang secara permanen.
Untuk melakukan service atau pembersihan kumparan evaporator, kalian akan membutuhkan cairan pembersih khusus AC. Cairan ini dapat kalian beli di toko serba ada atau toko elektronik. Disarankan untuk membeli cairan dengan kemasan semprot agar lebih mudah digunakan saat proses pembersihan.
4. Bersihkan AC Bagian Luar (outdorr)
Untuk melakukan service pada AC Panasonic outdoor, langkah pertama adalah dengan membersihkan bagian luar atau covernya. Namun, terkadang banyak pemilik AC yang ragu saat akan membersihkannya. Untuk itu, pastikan terlebih dahulu bahwa sumber listrik sudah terputus untuk menghindari risiko kejadian yang tidak diinginkan.
Mulailah membersihkan dengan cara membasuh atau menyemprot bagian luar AC menggunakan air bertekanan tinggi, dan jika perlu, kalian dapat menggosoknya dengan sikat. Hal ini dikarenakan unit outdoor lebih sering terpapar langsung oleh berbagai macam kotoran dan debu yang beterbangan. Jangan ragu saat menyemprotkan air, karena unit AC Panasonic outdoor didesain agar aman saat terkena air.
5. Isikan Freon
Setelah melakukan service atau pembersihan seperti yang dijelaskan sebelumnya, langkah selanjutnya adalah memasang kembali komponen-komponen yang sebelumnya telah dilepas. Pastikan tidak ada bagian atau komponen yang tertinggal saat melakukan pemasangan.
Setelah semua komponen terpasang dengan baik, lanjutkan dengan menambahkan cairan freon pada AC Panasonic kalian untuk memastikan kinerjanya yang dingin seperti AC baru. Untuk mendapatkan freon, kalian dapat membelinya di toko elektronik atau toko yang menyediakan freon tersebut.
Tips Merawat AC Panasonic Agar Awet & Berusia Panjang
Setelah mengetahui cara melakukan service AC Panasonic seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada beberapa tips untuk merawat AC secara berkala agar tetap awet dan memiliki umur pemakaian yang lebih panjang. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan:
1. Pastikan besarnya PK AC sesuai dengan luas ruangan
Menentukan daya listrik atau PK (power capacity) yang sesuai pada AC adalah hal yang sangat penting ketika membeli AC. Hal ini akan mempengaruhi kinerja AC di ruangan yang akan dipasang.
Jika PK AC terlalu kecil untuk ukuran ruangan yang besar, tidak hanya akan membuat ruangan tidak terasa dingin, tetapi juga AC akan bekerja secara berlebihan untuk mencapai suhu yang diinginkan, yang pada akhirnya dapat mempercepat kerusakan AC. Di sisi lain, jika PK AC terlalu besar untuk ruangan yang kecil, akan terjadi pemborosan energi listrik.
Untuk menentukan PK AC yang tepat, ada rumus perhitungan yang dapat dipelajari lebih lanjut dalam artikel “Kebutuhan PK AC Berdasarkan Luas Ruangan”. Dengan memilih daya listrik atau PK AC yang sesuai, AC akan bekerja secara optimal, menghasilkan pendinginan yang maksimal, dan efisien dalam penggunaan energi.
2. Jangan mengatur suhu thermostat dibawah 22°C
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pengguna AC adalah mengatur suhu AC dengan cara yang salah menggunakan remote. Seringkali, kita langsung mengatur suhu AC pada posisi terendah, berharap AC akan lebih cepat dingin. Namun, sebenarnya ini adalah kesalahan.
Untuk lebih memahami poin ini, mari kita bahas sedikit mengenai mekanisme kerja AC non-inverter. Ketika kalian mengatur suhu pada 23°C, kompresor AC akan bekerja untuk mencapai suhu tersebut di dalam ruangan.
Setelah suhu ruangan mencapai titik yang ditentukan, kompresor AC akan berhenti bekerja dan AC hanya akan mengeluarkan angin tanpa pendingin. Namun, jika suhu ruangan naik kembali, kompresor AC akan mulai bekerja lagi. Ini adalah siklus yang terus berulang saat AC menyala.
Namun, bagaimana jika suhu diatur pada 16°C? Dalam mekanisme kerja yang sama, AC tidak akan mampu mendeteksi suhu ruangan pada titik 16°C karena di iklim Indonesia, suhu ruangan hampir tidak akan mencapai angka tersebut. Akibatnya, kompresor AC akan terus bekerja maksimal, mengurangi masa pakai kompresor AC.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengatur suhu AC pada titik yang wajar dan sesuai dengan kebutuhan, sehingga AC akan bekerja secara optimal dan hemat energi.
3. Bersihkan saringan udara AC secara berkala
Saringan udara yang terdapat di dalam unit AC berperan penting dalam menyaring debu dan partikel lain yang dapat menyumbat permukaan evaporator AC.
Jika saringan udara tidak dibersihkan secara berkala, AC dapat menjadi tidak dingin dan kita mungkin cenderung menurunkan suhu AC untuk mencapai rasa dingin yang diinginkan. Namun, ini adalah asumsi yang keliru.
Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkan saringan udara AC setiap dua minggu sekali guna menjaga kinerja dan agar AC berfungsi secara optimal.
Dengan membersihkan saringan udara secara rutin, AC akan tetap beroperasi dengan baik, menghasilkan udara segar dan dingin.
4. Rutin Service AC (cuci AC dan cek freon)
Membersihkan filter AC secara teratur bisa menjadi tugas yang sulit jika dilakukan sendiri, sehingga seringkali kita memanggil tukang service AC untuk melakukannya.
Disarankan untuk mencuci AC secara rutin setiap 3 bulan sekali, dan saat melakukan pembersihan, sebaiknya minta tukang service AC untuk memeriksa kondisi freon AC apakah sudah habis atau perlu diisi ulang, serta memeriksa apakah ada kebocoran pada AC.
Baca Juga :
- Penyebab Pipa Kecil AC Bersalju & Cara Mengatasinya
- Penyebab Kipas AC Tidak Berputar Dan Cara Mengatasinya
- Penyebab & Cara Mengatasi Remote AC Panasonic Error
- Penyebab & Cara Mematikan Lampu Timer AC Panasonic Berkedip
Penutup
Dalam artikel finoo.id ini, telah dibahas tentang cara service AC Panasonic yang dapat dilakukan sendiri. Dengan mengetahui langkah-langkah yang tepat, kalian bisa melakukan perawatan dan perbaikan AC Panasonic tanpa harus memanggil teknisi profesional.
Namun, penting untuk diingat bahwa jika kalian merasa tidak yakin atau situasinya rumit, sebaiknya serahkan pekerjaan ini kepada ahli.
Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, kalian dapat melakukan service AC Panasonic secara mandiri. Namun, jika kalian menghadapi masalah yang lebih kompleks atau perlu melakukan perbaikan yang lebih dalam, sebaiknya konsultasikan dengan teknisi AC Panasonic yang berpengalaman.
Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan matikan AC sebelum melakukan perawatan atau perbaikan apa pun. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kalian dalam merawat AC Panasonic kalian sendiri.
