Mengenal Exhaust Dapur

√ Mengenal Exhaust Dapur, Pengertian, Fungsi dan Pemasanganya

Posted on

Finoo.id – √ Mengenal Exhaust Dapur, Pengertian, Fungsi dan Pemasanganya. Sebagai tempat penyimpanan dan pengolahan makanan, dapur seringkali dihubungkan dengan aroma masakan yang kuat. Keadaan ini bisa menjadi sangat tidak menyenangkan, terutama jika ruangan dapur terbatas dan bau masakan merembes ke ruangan lain. Oleh karena itu, penggunaan exhaust fan dapur menjadi suatu kebutuhan.

Walaupun exhaust fan telah ada sejak lama, penggunaannya dalam dapur masih jarang. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran akan pentingnya alat ini di kalangan banyak orang.

Apa itu Exhaust Dapur?

Teknologi exhaust dapur dapat digunakan untuk menyerap udara dan asap saat memasak dengan efisien. Penggunaan exhaust dapur biasanya diterapkan oleh orang-orang yang mengutamakan kebersihan dan udara segar di dapur mereka, tidak peduli seberapa besar atau kecil ukuran dapurnya.

Exhaust dapur bukanlah barang yang sulit dicari, sehingga banyak rumah dan apartemen yang sudah menginstal exhaust untuk dapur di ruang masak mereka.

Bagi yang berencana menggunakan exhaust dapur, berikut adalah informasi penting yang perlu diperhatikan. Yuk, simak detailnya di bawah ini.

Peran Penting Exhaust Fan Dapur

Bagi yang belum familiar dengan perangkat ini, mungkin kurang paham akan peran penting yang dapat diperoleh dengan memasang exhaust fan di dapur. Berikut adalah beberapa fungsi utama yang mendorong pemasangan exhaust fan di dapur rumah:

1. Menghilangkan Bau Masakan

Peran utama yang sudah familiar di lingkungan pemukiman padat adalah mengurangi bau masakan dan asap. Di daerah perkotaan yang padat, seringkali tidak terdapat halaman yang luas, sehingga bau masakan dapat tercium di antara rumah-rumah.

Untuk mengatasi masalah ini, banyak penduduk kota memilih menggunakan exhaust fan guna menghilangkan bau masakan yang sulit keluar dari rumah.

2. Mengurangi Polusi Asap Masakan

Keuntungan utama lainnya adalah mengurangi polusi yang dihasilkan oleh asap masakan. Fungsinya sangat bermanfaat bagi individu yang menderita gangguan pernapasan. Selain itu, bagi pemilik rumah yang memiliki bayi, penggunaan alat ini diwajibkan karena sistem pernapasan bayi yang masih rentan.

Baca Juga :   Cara Menghitung Keramik Lantai 40x40 Yang Paling Mudah & Tepat

3. Memberikan Udara yang Lebih Segar

Tidak hanya mengeluarkan udara pengap dari dalam dapur, exhaust fan juga mampu mengalirkan udara segar dari luar ke dalam ruangan. Fungsinya ini tentu memiliki perbedaan signifikan dengan lubang udara biasa yang hanya memungkinkan masuknya udara bergerak, baik yang sehat maupun yang tidak sehat.

4. Mengurangi Kondisi Lembab pada Dapur

Dapur yang sering terkontaminasi oleh minyak dan air cenderung menjadi lembab, meningkatkan risiko pertumbuhan jamur yang tidak sehat. Dalam kondisi ini, dinding bahkan dapat menguning akibat dampak jamur dari kelembaban dapur.

Penggunaan exhaust fan mampu terus mengalirkan udara segar dari luar ke dalam ruangan dan menggantinya dengan udara yang lebih sehat. Dengan demikian, kondisi lembab dapat dicegah, sehingga tidak merusak tampilan ruangan.

5. Menjaga Udara Dapur Tetap Sehat

Sirkulasi udara yang berkelanjutan dapat menjadi sumber pasokan udara sehat yang baik, terutama jika area luar ruangan dipenuhi dengan pepohonan. Udara yang terkontaminasi polusi dan karbon dioksida beracun di dapur dapat dikeluarkan dan digantikan oleh udara segar yang kaya oksigen dari luar ruangan.

6. Tidak Menyebabkan Gangguan Kesehatan Seperti Kipas

Kipas angin biasa yang dijual dengan harga murah umumnya hanya menggerakkan udara di dalam ruangan untuk menciptakan efek angin. Meskipun dapat memberikan kesan segar, udara yang tercemar polusi dan bau hanya berputar di sekitar ruangan, bahkan dapat berpindah ke ruangan lain.

Situasi ini dapat menjadi risiko serius bagi kesehatan, karena udara beracun di dalam ruangan terus berputar dan sebagian besar dapat terhirup. Penggunaan exhaust fan, sebaliknya, tidak menimbulkan risiko kesehatan seperti kipas angin, karena exhaust fan berfungsi untuk menukar udara, bukan hanya menggerakkannya dalam ruangan.

Ukuran yang Ideal untuk Exhaust Dapur

Exhaust dapur memiliki berbagai ukuran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Kamu dapat memilih exhaust yang sesuai dan cocok dengan ukuran dapurmu.

Ukuran diameter exhaust dapur umumnya bervariasi, mulai dari 8 hingga 12 inci, dan tentunya perlu disesuaikan dengan luas ruang dapur yang dimiliki. Sebagai contoh, dapur berukuran 4 meter persegi dapat menggunakan exhaust fan dengan diameter 8 inci.

Baca Juga :   √ Apa Itu Door Closer? Ketahui Fungsi Serta Jenisnya

Sementara itu, untuk dapur yang berukuran 8 meter persegi, exhaust dapur dengan diameter 10 inci sangat sesuai, dan terdapat juga exhaust berdiameter 12 inci yang cocok untuk dapur besar dengan luas sekitar 12 meter persegi.

Tentu saja, ukuran-ukuran tersebut bersifat relatif dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Oleh karena itu, sebelum membeli exhaust, pastikan untuk mengetahui ukuran dapurmu dan konsultasikan dengan pemilik atau penjual yang memiliki pemahaman mengenai exhaust dapur.

Cara Pasang Exhaust Fan Dapur

Untuk memastikan proses pemasangan berjalan lancar, disarankan untuk mengajak profesional agar memasang exhaust fan pada area yang diinginkan. Namun, jika hal tersebut tidak memungkinkan, kalian juga dapat melakukan pemasangan sendiri dengan tetap berhati-hati. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Posisikan Alat dengan Tepat

Sebelum memasang, perhatikan posisi dan jarak antara alat dengan kompor di dalam dapur. Sebagai pedoman, jarak stkalianr yang disarankan antara kompor dan cooker hood adalah sekitar 70 cm – 100 cm.

2. Periksa Kondisi Dinding Penyangga

Exhaust fan memiliki bobot yang signifikan, oleh karena itu, penyangganya perlu memiliki kekuatan yang memadai. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi dinding yang akan dijadikan penyangga. Pastikan tidak ada bagian dinding yang mengalami keropos atau retak, karena hal tersebut dapat mengurangi kekuatannya dalam menahan beban.

3. Lepaskan Tutup Cooker Hood

Langkah pemasangan selanjutnya adalah melepaskan penutup cooker hood. Lepaskan bagian penutup yang berada di bagian bawah perangkat.

4. Membuat Penyangga

Tahap berikutnya adalah membuat penyangga pada dinding setelah memastikan kekuatannya. Proses pembuatan penyangga ini mencakup:

  • Pemasangan dynabolt.
  • Pemasangan cooker hood.
  • Memasang mur dan ring untuk mengikat keduanya.
  • Mengencangkan dengan menggunakan kunci yang sesuai dengan ukuran mur pada dynabolt.
  • Memasang dudukan penyangga pada lubang yang terletak di bagian atas cooker hood.

5. Memasang Paralon

Paralon merupakan komponen krusial yang berfungsi mengeluarkan udara kotor dari dalam ruangan ke area luar. Dalam proses pemasangan paralon, perlu memperhatikan diameter dari dudukan exhaust fan. Dudukan bawaan dari exhaust fan yang dibeli menjadi acuan ukuran yang tepat.

Paralon yang akan dipasang dapat diikatkan secara rapat pada bagian dudukannya, sehingga melekat kuat dan tidak mudah bergoyang.

6. Pasang Listrik

Exhaust fan merupakan perangkat elektronik yang akan aktif ketika terhubung dengan sumber listrik. Pemasangan sambungan listrik dapat dilakukan setelah hexos dapur terpasang sepenuhnya. Sambungkan colokan listrik yang berdekatan dengan cooker hood, kemudian aktifkan dengan menyambungkan kabel cooker hood.

Baca Juga :   √ Apa itu Rak Ambalan? Berikut Penejelasan Lengkapnya

Apabila perangkat berputar, maka exhaust fan sudah berfungsi dan siap digunakan untuk mengurangi polusi udara di dapur.

Kisaran Harga Exhaust Fan untuk Dapur

Bagi kalian yang tertarik menggunakan exhaust fan dapur dan baru pertama kali ingin membelinya, perlu mengetahui kisaran harga yang berlaku di pasaran. Berikut adalah estimasi harga exhaust fan yang dapat dijadikan sebagai acuan dan pertimbangan sebelum melakukan pembelian:

JenisKisaran Harga
Exhaust Fan untuk Dapur Spectek 40 WRp300.000 – Rp325.000
Exhaust Fan untuk dapur rumah Imatsu 28 WRp290.000 – Rp310.000
Exhaust Fan 25 AUFA 34 WRp575.000 – Rp600.000
Exhaust Fan dengan LED 12 WRp260.000 – Rp280.000
Exhaust Fan Dinding 10 inci KDK 25 AUFA 34 WRp660.000 – Rp680.000
Exhaust Fan Imatsu ESN 220 V dengan 35 WRp262.000 – Rp299.000
Exhaust Fan Ceiling KDK dapur atau toilet 12 WRp339.000 – Rp410.000
Exhaust Fan Imatsu ESN 16 Inci 70 WRp480.000 – Rp495.000
Exhaust Fan CKE Standard DBN 8 Inci 25 WRp388.000 – Rp395.000

Kisaran harga di atas merupakan stkalianr rata-rata yang umumnya berlaku di pasaran untuk wilayah Jawa. Beberapa daerah di luar pulau Jawa mungkin menawarkan exhaust fan dengan harga yang lebih tinggi karena adanya biaya distribusi yang lebih besar.

BACA JUGA :

Penutup

Artikel ini akan membahas manfaat, ukuran yang tepat, dan tahapan pemasangan exhaust dapur. Dengan pemahaman lebih mendalam mengenai exhaust dapur, diharapkan pembaca dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih dan menggunakan alat ini di dapur mereka.

Jangan lewatkan informasi penting mengenai exhaust dapur dan bagaimana alat ini dapat meningkatkan kualitas udara di ruang dapur kalian. Mari kita eksplorasi bersama-sama mengenai dunia “Mengenal Exhaust Dapur” untuk menciptakan lingkungan masak yang lebih sehat dan nyaman.

Demikianlah aritkel finoo.id yang membahas tentang √ Mengenal Exhaust Dapur, Pengertian, Fungsi dan Pemasanganya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *