Apa itu Lantai Tegel

√ Apa itu Lantai Tegel? Karakteristik, Kelebihan & Kekuranganya

Posted on

Finoo.id – √ Apa itu Lantai Tegel? Karakteristik, Kelebihan & Kekuranganya. Banyak aspek yang harus dipertimbangkan dalam membangun sebuah tempat tinggal, terutama untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman. Untuk mencapai hunian yang ideal, diperlukan pemilihan material dengan kualitas terbaik.

Salah satu elemen krusial yang perlu diperhatikan adalah lantai hunian, karena tidak dapat dipisahkan dari struktur rumah. Lantai tidak hanya berfungsi sebagai penopang struktur bangunan secara keseluruhan, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan kenyamanan saat beraktivitas di dalam rumah.

Namun, material lantai memiliki berbagai jenis dan karakteristik, seperti kekuatan, keamanan, ketahanan, dan daya tahan. Salah satu pilihan populer saat ini adalah lantai tegel atau ubin tegel dengan berbagai motif menarik. Untuk lebih memahami keunggulan lantai ini, mari kita simak ulasannya di bawah ini:

Apa itu Lantai Tegel?

Lantai tegel adalah jenis penutup lantai yang terbuat dari campuran semen, pasir, dan bahan mil. Permukaannya memiliki motif lawas yang memberikan kesan vintage.

Penggunaan tegel sudah dikenal sejak lama, terutama di daerah Keraton Jogja, di mana sering digunakan di lingkungan kerajaan atau oleh keluarga bangsawan.

Namun, seiring berjalannya waktu, penggunaan lantai dengan motif ini semakin populer dan menjadi daya tarik bagi masyarakat umum untuk digunakan di rumah mereka.

Kata “tegel” sendiri merupakan kata serapan dari bahasa Belkalian yang berarti ubin. Pabrik pertama yang memproduksi lantai tegel di Indonesia berasal dari Yogyakarta, yaitu Tegel & Beton, yang dimulai pada tahun 1920-an.

Proses pembuatan material tegel menggunakan teknik cement floor tile yang katanya diperkenalkan oleh Belkalian. Ukuran cetakan ubin tegel umumnya berkisar antara 50 x 50 hingga 25 x 25, dengan bentuk kotak dan berbagai motif menarik yang diadopsi dari berbagai kebudayaan dunia, termasuk Indonesia.

Sejarah Motif Tegel

Dilihat dari penampilannya, Pins pasti bisa menebak bahwa motif tegel merupakan salah satu motif kuno. Motif ini diperkirakan sudah muncul pada abad ke-13 hingga abad ke-15 dan berasal dari negara Spanyol dan Portugal.

Pada masa itu, bangsa Spanyol menguasai benua Amerika, terutama di wilayah yang sekarang menjadi Meksiko. Para pendatang Spanyol mengajarkan penduduk lokal di Meksiko cara membuat motif tegel. Menariknya, motif buatan Meksiko lebih terkenal di seluruh dunia daripada motif asli Spanyol.

Baca Juga :   √ Apa itu Plafon Rumah? Fungsi dan Jenis-Jenisnya

Ciri khas motif tegel adalah gambarnya yang menghiasi setiap keping ubin, dipengaruhi oleh kepercayaan masyarakat setempat. Ubin ini kemudian dilapisi dengan zat pengkilap untuk meningkatkan daya tahan.

Namun, beberapa sumber mengindikasikan bahwa peradaban Arab di wilayah tersebut sebenarnya lebih dulu menciptakan motif ini untuk meniru motif mozaik yang dibuat oleh peradaban Romawi. Barulah setelah itu, seniman Eropa mengadopsi motif ini, menyatukan kreativitas dan kearifan lokal, menciptakan motif tegel yang lebih unik sesuai dengan wilayah pembuatnya.

Di Indonesia, perkembangan ubin tegel dimulai pada tahun 1920-an dari pabrik yang dikenal dengan nama Tegel & Beton Kunci, yang konon dimiliki oleh Louis Maria Stocker dan Jules Gerrit Commane, keduanya berkebangsaan Belkalian. Beberapa tahun kemudian, pabrik ini diakuisisi oleh warga negara Indonesia keturunan Tionghoa.

Karakteristik dan Ciri Tegel

Setiap jenis lantai bangunan tentu memiliki ciri khas atau karakteristik yang membedakannya dari jenis lantai lainnya. Hal yang sama berlaku untuk ubin tegel ini. Apa saja ciri khasnya? Berikut ini:

1. Teksturnya dingin dan terasa halus

Salah satu karakteristik dari lantai tegel adalah memiliki tekstur yang halus dan terasa dingin, tetapi menariknya, tidak licin seperti keramik. Oleh karena itu, lantai ini dapat diaplikasikan dengan baik di area teras atau dapur.

Selain itu, jenis lantai ini dapat memberikan kesan sejuk pada ruangan karena sensasi dingin pada teksturnya. Sehingga, sangat cocok digunakan di ruangan-ruangan yang cenderung panas.

2. Khas motif tegel menarik

Berbeda dengan sebagian besar lantai ber motif, ubin tegel ini memiliki desain motif yang menarik dan unik, diadopsi dari berbagai kebudayaan dunia, termasuk Indonesia.

Keistimewaan inilah yang menarik perhatian masyarakat umum, karena motif yang diusung oleh ubin tegel ini memiliki nilai seni yang cukup tinggi.

3. Berkesan vintage

Pemasangan lantai tegel umumnya dilakukan pada rumah-rumah atau bangunan dengan desain klasik atau vintage, karena motif yang terdapat pada permukaan tegel menampilkan karakteristik zaman dulu.

Beberapa di antaranya bahkan dibuat secara manual dengan mengadopsi motif batik khas Indonesia. Yang pasti, lantai motif tegel memiliki ciri khas yang tetap abadi, tidak terpengaruh oleh perubahan waktu atau zaman.

4. Material lantai kokoh

Selain memiliki tekstur lantai yang halus dan memberikan kesan dingin, ubin tegel juga memiliki pori-pori yang cukup besar, membuatnya tahan terhadap pecah atau retak.

Dari segi kualitas, lantai tegel ini dapat dianggap cukup baik dengan struktur yang kokoh dan awet. Selain itu, lantai ini bersifat fleksibel dan tidak memberikan kesan keras.

Bahkan ketika terpapar suhu panas, material ubin tegel tetap dapat bertahan, meskipun motif permukaannya mungkin akan sedikit memudar.

Ukuran Tegel

Berikut beberapa variasi ukuran yang sering diterapkan pada ubin tegel, antara lain:

Baca Juga :   √ Apa Itu Mebel? Fungsi dan Jenis-Jenisnya Lengkap

1. 8 x 8 Centimeter

Ukuran kecil sering digunakan untuk menciptakan gambar tertentu pada lantai secara menyeluruh. Dengan ukuran yang kecil, aplikasi gambar dapat dikerjakan dengan lebih detail.

Selain itu, penggunaan warna dapat dilakukan dengan lebih leluasa, memberikan peluang yang lebih besar untuk menghasilkan desain tegel yang menarik secara keseluruhan.

2. 10 x 10 Centimeter

Mengadopsi gaya vintage yang klasik, untuk ukuran kecil (termasuk 10 cm dan 8 cm) umumnya hanya tersedia pada jenis tegel berwarna polos. Ini berarti bahwa permukaan tegel belum dihiasi dengan corak apapun.

Ukuran 10 x 10 cm, yang termasuk kategori kecil, sangat ideal jika kalian menginginkan corak lantai yang detail dan ingin memanfaatkan beragam warna. Namun, memang diperlukan teknik khusus untuk menyusunnya agar corak yang dihasilkan menjadi menarik.

Jika kalian merasa ragu, disarankan untuk menggunakan jasa profesional, karena hal ini dapat menghasilkan output yang lebih maksimal.

3. 15 x 15 Centimeter

Ukuran tegel yang lebih besar, seperti 15 x 15, merupakan opsi yang lebih besar dibandingkan dengan ukuran 10 x 10. Tegel berukuran ini dapat digunakan untuk menutupi beberapa ruang, seperti area tengah atau ruang tamu.

Tegel berukuran 15 x 15 memiliki beragam motif yang tersedia, sehingga sangat cocok untuk keperluan dekorasi atau meningkatkan aspek estetika dalam ruangan.

4. 20 x 20 Centimeter

Untuk ukuran ini, umumnya sudah tersedia berbagai motif tegel yang beragam. Pemanfaatan tema-tema tertentu dapat lebih optimal dengan adanya variasi motif.

Dalam beberapa kesempatan, kalian juga dapat mengkombinasikan dengan jenis tembok tertentu, seperti tembok bata merah atau tembok industrial. Kombinasi ini dapat menciptakan kesan ruangan yang baru dan menarik.

5. 30 x 30 Centimeter

Ukuran tegel yang besar tidak menghasilkan garis pinggir yang terlalu terlihat, berbeda dengan ukuran yang kecil di mana efek garis pinggir dominan.

Ukuran yang besar memberikan kesan bersih karena minimnya efek garis, terutama jika kalian menggunakan jenis tegel polos, yang dapat membuat ruangan terlihat lebih teratur.

Ukuran 30×30 ini juga tersedia dalam berbagai tekstur tegel, memberikan keberagaman yang kaya dan menambah nilai estetika secara signifikan.

Kelebihan dan Kekurangan Lantai Tegel

Adapun beberapa kelebihan yang dapat diunggulkan dari penggunaan lantai tegel, berikut adalah beberapa keunggulan dan kekurangannya:

Keunggulan:

  1. Pemasangan yang Mudah dan Ekonomis: Lantai tegel mudah dipasang dan tergolong ekonomis, menjadikannya pilihan yang efisien untuk proyek lantai.
  2. Ketahanan Terhadap Kerusakan: Produk lantai tegel memiliki kekuatan yang tinggi, sehingga tidak mudah pecah atau rusak. Hal ini membuatnya sangat tahan terhadap tekanan dan beban.
  3. Ramah Lingkungan: Lantai tegel termasuk dalam kategori lantai yang ramah lingkungan, karena pembuatannya sering melibatkan bahan-bahan yang lebih bersahabat dengan lingkungan.
  4. Variasi Motif dan Warna yang Luas: Tersedia dalam berbagai motif dan warna, memungkinkan kalian untuk menyesuaikan desain lantai sesuai dengan preferensi dan gaya dekorasi ruangan.
  5. Kekuatan dan Ketahanan untuk Jangka Panjang: Lantai tegel cenderung memiliki umur pakai yang panjang, sehingga dapat diaplikasikan untuk waktu yang lama tanpa mengalami penurunan kualitas yang signifikan.
  6. Harga Terjangkau dan Mudah Didapatkan: Harganya yang terjangkau membuat lantai tegel menjadi pilihan yang mudah diakses dan tersedia di pasar.
Baca Juga :   √ Apa Itu Furniture? Pengertian, Fungsi, Sejarah, Jenis, Contoh

Kekurangan:

  1. Tidak Direkomendasikan untuk Kamar Mandi: Meskipun memiliki banyak kelebihan, lantai tegel tidak direkomendasikan untuk digunakan di area kamar mandi karena risiko kelebihan air yang dapat merusak lantai.
  2. Cepat Memudar Jika Terpapar Air Berlebihan: Kelemahan utama lantai tegel adalah cepat memudar jika terkena air terlalu sering, terutama jika tidak dilakukan perawatan yang memadai.
  3. Daya Serap Terhadap Minyak Kurang: Lantai tegel memiliki daya serap terhadap minyak yang kurang, sehingga memerlukan perhatian khusus jika digunakan di area yang sering terpapar minyak.
  4. Perawatan Sulit: Merawat lantai tegel bisa menjadi tugas yang sulit, terutama jika tidak dilakukan dengan benar. Membutuhkan pemeliharaan yang cermat agar tetap terlihat bersih dan menarik.
  5. Proses Pembuatan yang Lama: Pembuatan lantai tegel tergolong sebagai proses yang membutuhkan waktu, hal ini dapat menjadi pertimbangan bagi yang menginginkan pemasangan lantai dengan cepat.

BACA JUGA :

Penutup

Artikel ini telah membahas secara mendalam tentang lantai tegel, sebuah opsi populer untuk penghiasan lantai di berbagai ruangan.

Dari keunggulan pemasangan yang mudah dan ekonomis hingga kekuatan dan ketahanan untuk jangka panjang, lantai tegel memiliki banyak aspek positif yang perlu dipertimbangkan.

Seiring dengan variasi motif dan warna yang luas, lantai tegel menawarkan kemungkinan eksplorasi kreatif yang tak terbatas.

Oleh karena itu, mengetahui apa itu lantai tegel menjadi langkah awal penting dalam merancang ruangan yang nyaman dan estetis.

Apakah kalian sedang merenovasi rumah atau sedang mempertimbangkan opsi lantai baru, pemahaman yang mendalam tentang lantai tegel dapat membimbing kalian menuju keputusan yang tepat sesuai dengan preferensi dan kebutuhan kalian.

Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang √ Apa itu Lantai Tegel? Karakteristik, Kelebihan & Kekuranganya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *