Cara Menggunakan Bor Duduk

√ Cara Menggunakan Bor Duduk Serta Penjelasan Bagian-Bagianya

Posted on

Finoo.id – √ Cara Menggunakan Bor Duduk Serta Penjelasan Bagian-Bagianya. Mesin bor duduk adalah varian alat bor yang berfungsi untuk membuat lubang dengan ukuran yang tepat. Mesin bor ini dilengkapi dengan beberapa aksesori pendukung, seperti rahang pengunci, tuas pengeboran, dan vanbelt untuk mengatur kecepatan.

Fungsi mesin bor duduk sangat membantu dalam proses pengeboran. Penggunaan mesin ini membuat pengeboran menjadi lebih mudah, akurat, dan presisi. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memahami cara menggunakan mesin bor duduk dengan benar.

Sebelum memulai penggunaan mesin bor duduk, langkah pertama yang perlu diketahui adalah fungsi dan komponen yang terlibat dalam pengoperasian. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai apa itu mesin bor duduk.

Apa Itu Mesin Bor Duduk?

Mesin bor duduk memiliki arah putaran vertikal dengan bagian yang berbentuk persegi sebagai penopang benda yang akan dibor. Prinsip kerja dari mesin bor duduk ini melibatkan putaran motor listrik yang disalurkan ke poros mesin, sehingga poros dapat berputar.

Mesin ini menggunakan tenaga dari motor listrik yang kemudian ditransmisikan melalui puli dan sabuk, sehingga daya tersebut akan sampai ke mata bor mesin bor duduk ini. Poros yang berputar, yang juga berfungsi sebagai pemegang mata bor duduk, dapat diatur naik turun dengan bantuan roda gigi lurus dan gigi rack yang mengatur tekanan selama proses pengeboran.

Mesin bor duduk ini menghasilkan lubang pada benda kerja melalui gerakan putar. Untuk melubangi objek kerja menggunakan mesin bor duduk, objek tersebut diarahkan ke mata bor yang berputar tetap pada posisinya, sehingga risiko cacat pada objek lebih kecil dibandingkan dengan penggunaan bor portable.

Komponen Mesin Bor Duduk

Bagian-bagian dari mesin bor duduk terdiri dari tujuh komponen yang saling mendukung satu sama lain, yaitu:

1. Base (Dudukan)

Base berfungsi sebagai penyangga bagi semua komponen yang ada pada mesin bor. Base ditempatkan di bagian paling bawah dan melekat pada lantai. Biasanya, base ini dipasang secara permanen dengan baut pada lantai.

Baca Juga :   √ Apa itu Regulator Mobil? Fungsi, Komponen & Cara Kerjanya

Pemasangan base mesin bor pada lantai perlu dipastikan kokoh, karena hal ini akan berdampak pada akurasi pengeboran akibat getaran yang mungkin timbul.

2. Columb (Tiang)

Column adalah bagian dari mesin bor yang berperan sebagai penopang bagi komponen-komponen lain yang digunakan dalam proses pengeboran.

Column yang dimaksud merupakan objek berbentuk silinder yang dilengkapi dengan alur atau rel, berfungsi sebagai jalur gerak vertikal dari meja kerja.

3. Table (Meja Kerja)

Meja adalah komponen yang berfungsi sebagai tempat penempatan benda kerja yang akan dibor. Meja ini dapat disesuaikan dengan ketinggian yang diinginkan.

Selain itu, meja juga dapat diputar ke kiri atau kanan dengan sumbu yang berporos pada ujung yang melekat pada tiang (kolom).

kalian tidak perlu khawatir. Meja ini dilengkapi dengan pengunci (klem meja) untuk memastikan posisi meja tetap tidak berubah dan konstan sesuai kebutuhan hingga selesai proses kerja. Sementara itu, untuk menjepit benda kerja agar tetap diam, ragum dapat digunakan dan ditempatkan di atas meja.

4. Drill (Mata Bor)

Drill atau mata bor merupakan alat efisien untuk membuat lubang atau alur. Bor berbentuk spiral adalah jenis mata bor yang paling umum digunakan dalam mesin bor karena memiliki daya hantar yang baik.

Selain itu, alur-alur spiral pada mata bor ini memberikan penyaluran serpih atau geram yang baik karena bentuknya yang menyerupai sekrup. Mata bor spiral juga memiliki sudut-sudut sayat yang menguntungkan, dan bidang potong yang dihasilkan bisa diasah tanpa mengubah diameter bor.

Bidang potong yang dihasilkan oleh mata bor spiral tidak bersifat radial, melainkan hasil pergeseran yang membentuk garis singgung pada lingkaran kecil, yang merupakan inti dari bor.

5. Spindle

Spindle merupakan bagian krusial pada mesin bor duduk yang bertanggung jawab untuk menggerakkan chuck atau pencekam. Fungsi utama dari spindle ini adalah untuk memegang dan mencekam mata bor secara kokoh sehingga dapat menjalankan proses pengeboran dengan presisi.

6. Spindle Head

Spindle head merupakan bagian yang menjadi rumah bagi konstruksi spindle pada mesin bor duduk. Bagian ini ditenagai oleh motor melalui sambungan berupa belt, dan pengaturannya dilakukan melalui Drill Feed Handle untuk mengatur proses pemakanan. Spindle head memainkan peran penting dalam menggerakkan spindle dan mengarahkan tenaga dari motor ke mata bor, memastikan kelancaran dan kontrol dalam proses pengeboran. Dengan dukungan dari spindle head yang tepat, mesin bor dapat memberikan kinerja yang stabil dan hasil pengeboran yang akurat.

Baca Juga :   √ Apa Itu Sensor CKP? Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya

7. Spindle Feed Handle

Spindle Feed Handle merupakan sebuah pegangan yang memiliki fungsi krusial dalam proses pengeboran. Handle ini digunakan untuk menurunkan atau menekankan spindle dan mata bor ke benda kerja. Tujuan utamanya adalah untuk mencegah pergerakan objek bor selama proses pengeboran, sehingga memastikan kestabilan dan ketepatan dalam pembuatan lubang.

8. Motor Listrik

Motor listrik merupakan komponen utama yang menggerakkan mesin bor. Motor listrik ini dilengkapi dengan berbagai elemen, termasuk kabel power dan kabel penghubung, fuse/sekring, lampu indikator, saklar on/off, dan saklar pengatur kecepatan.

Fuse atau sekring bertindak sebagai alat pengaman dalam rangkaian listrik. Fungsi utamanya adalah untuk memastikan bahwa muatan listrik tetap stabil dan tidak mencapai tingkat yang berlebihan. Dengan adanya fuse/sekring, mesin bor dapat beroperasi dengan aman dan menghindari potensi risiko akibat arus listrik yang tidak terkontrol. Keseluruhan sistem motor listrik ini menjadi pondasi yang kokoh dalam menjalankan fungsi mesin bor dengan efisien dan aman.

Cara Menggunakan Mesin Bor Duduk

Setelah memahami bagian-bagian dan fungsinya, pengoperasian mesin bor duduk akan menjadi lebih mudah. Berikut adalah langkah-langkah penggunaan mesin bor duduk yang benar dan aman:

  1. Colokan Kabel Power:
    Colokan kabel power mesin bor duduk ke sumber listrik yang tersedia. Pastikan kabel power dalam kondisi baik sebelum menghidupkan mesin.
  2. Pasang Mata Bor:
    Pasang mata bor sesuai dengan ukuran yang diinginkan pada chuck kepala bor. Gunakan kunci chuck untuk membuka dan mengencangkan mata bor dengan aman dan kuat.
  3. Atur Ketinggian Meja Geser:
    Atur ketinggian meja geser agar mata bor dapat mencapai kedalaman benda kerja. Caranya adalah mengendurkan tuas pengatur ketinggian meja, lalu atur posisinya. Setelah itu, kencangkan kembali tuasnya.
  4. Tempatkan Benda Kerja:
    Tempatkan benda kerja yang telah ditkaliani titik pengeborannya pada meja geser. Pastikan untuk mengunci benda kerja agar tidak terlepas selama proses pengeboran.
  5. Arahkan Mata Bor:
    Arahkan mata bor dengan tepat ke titik pengeboran pada benda kerja. Lakukan ini dengan menurunkan tuas handle chuck bor. Pastikan ujung mata bor berada dengan tepat pada titik pengeboran. Jika tidak, atur posisi meja geser hingga titik benda kerja berada di bawah ujung mata bor.
  6. Tutup Kaca Pelindung dan Hidupkan Mesin:
    Tutup kaca pelindung pada mesin bor dan hidupkan mesin bor duduk dengan menekan saklar mesin ke posisi ON.
  7. Pengeboran:
    Setelah mesin dihidupkan, turunkan tuas chuck secara perlahan-lahan hingga mengenai benda kerja. Tekan tuas chuck tanpa memberikan tekanan untuk membiarkan mata bor melakukan pengeboran secara otomatis hingga selesai.
Baca Juga :   √ Apa itu Y Sediment Strainer? Fungsi, Cara Kerja & Aplikasinya

Jika melakukan pengeboran pada lubang yang dalam, angkat tuas handle chuck sesekali untuk memungkinkan runtuhan sisa bor keluar. Untuk pengeboran pada benda keras, teteskan air cooler secara bertahap agar mata bor tetap dingin dan tidak cepat tumpul. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pengguna dapat menjalankan mesin bor duduk dengan aman dan efisien.

BACA JUGA :

Penutup

Dengan memahami cara menggunakan bor duduk, kalian dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam menjalankan mesin ini.

Melalui langkah-langkah yang tepat, mulai dari pemasangan mata bor hingga pengeboran pada benda kerja, kalian dapat mencapai hasil pengeboran yang presisi dan aman.

Penting untuk selalu memperhatikan keteraturan dan ketelitian pada setiap langkah, serta menjaga peralatan agar berfungsi dengan optimal.

Dengan menerapkan langkah-langkah yang benar, kalian dapat mengoptimalkan kinerja mesin bor duduk untuk berbagai proyek.

Selalu ingat untuk menggunakan alat pengaman seperti kacamata pelindung dan tutup telinga untuk menjaga keselamatan selama proses kerja.

Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang cara menggunakan bor duduk akan membawa hasil pengeboran yang presisi, efisien, dan aman.

Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang √ Cara Menggunakan Bor Duduk Serta Penjelasan Bagian-Bagianya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *