Finoo.id – √ Biaya Kandang Kambing Baja Ringan: Modern & Murah Terbaru. Salah satu struktur kandang kambing yang solid adalah menggunakan baja ringan. Pada zaman sekarang, banyak orang memilih menggunakan baja ringan untuk membangun kandang kambing, mungkin karena biayanya yang lebih terjangkau dibandingkan dengan menggunakan kayu.
Penting untuk memperhatikan kekokohan struktur dan kenyamanan dalam pertumbuhan badan saat memelihara kambing. Jika ruang atau bentuk kandang terlalu sempit, pertumbuhan kambing dapat terhambat.
Sebagian besar peternak kambing di Indonesia kini beralih ke menggunakan baja ringan sebagai bahan bangunan, sehingga baja ringan juga digunakan untuk konstruksi aviary. Harap dicatat bahwa Indonesia memiliki Aviary Terbesar yang melibatkan berbagai kontraktor dan desainer.
Kehadiran baja ringan sudah merambah ke seluruh wilayah Indonesia, memungkinkan peternak untuk membangun kandang kambing yang kokoh. Jika anda masih penasaran tentang biaya pembangunan kandang kambing menggunakan baja ringan, silakan ikuti pembahasan di bawah ini dengan seksama.
Biaya Kandang Kambing Baja Ringan
Terdapat beberapa model atau desain modern kandang kambing yang menggunakan baja ringan, mulai dari model panggung, yang menempel pada lantai, hingga model perkelompok. Umumnya, model kandang kambing yang menggunakan panggung lebih disukai, karena dapat memengaruhi kesehatan kambing secara positif.
Namun, pemilihan model kandang tetap harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar. Jika berdekatan dengan rumah warga, disarankan untuk menggunakan model kandang tertutup guna menghindari bau kotoran kambing yang dapat mencapai rumah warga.
Keputusan untuk menggunakan baja ringan sebagai bahan konstruksi kandang kambing sangat tepat, karena tidak hanya ekonomis, namun juga memberikan kekokohan pada struktur bangunan. Sebelum memulai pembangunan kandang kambing, penting untuk menyesuaikan ukuran dengan lokasi tanah yang tersedia. Berikut ini adalah perkiraan biaya pembangunan kandang kambing dari baja ringan, dengan rentang ukuran mulai dari 5 meter hingga tinggi 80m2.
1. Kandang Kambing Baja Ringan Ukuran 5 Meter x 4,5 Meter
Jika memiliki sejumlah hewan kambing yang cukup banyak, disarankan untuk menggunakan ukuran 5 meter x 4,5 meter untuk kandang. Dimensi tersebut bertujuan untuk memastikan pertumbuhan kambing dapat berlangsung dengan cepat.
Estimasi biaya untuk kandang kambing dengan ukuran 5 meter x 4,5 meter mungkin sekitar Rp. 14.000.000 atau lebih. Jika biaya tersebut dianggap mahal, silakan pertimbangkan untuk menggunakan ukuran kandang kambing yang lebih kecil.
2. Kandang Kambing Baja Ringan Ukuran 5 Meter x 1,5 Meter
Selanjutnya, terdapat kandang kambing dari baja ringan dengan ukuran 5 meter x 1,5 meter yang sangat sesuai untuk peternak yang memiliki sekitar 10 ekor kambing. Model yang paling tepat untuk ukuran tersebut adalah model panggung.
Keberadaan model panggung akan mempermudah proses pembersihan kotoran kambing dan meningkatkan kenyamanan hewan. Estimasi biaya untuk pembuatan kandang kambing dari baja ringan dengan ukuran 5 meter x 1,5 meter berkisar antara Rp. 7.000.000 hingga Rp. 8.000.000.
3. Kandang Kambing Baja Ringan Atap 80m2
Sebagian peternak memilih menggunakan baja ringan hanya untuk atap bangunan mereka, mungkin dengan tujuan agar struktur terlihat kokoh dan lebih tahan lama. Penggunaan atap berbahan bambu bisa lebih mudah rusak atau menjadi keropos dengan cepat.
Umumnya, peternak kambing memanfaatkan atap baja ringan dengan ukuran 80m2. Biaya penggunaan baja ringan untuk atap ini dapat lebih ekonomis, berkisar antara Rp. 2.000.000 hingga Rp. 9.000.000 (Full Baja Ringan).
Keuntungan Membuat Kandang Kambing Baja Ringan
Setelah memeriksa berbagai model dan biaya pembuatan kandang kambing menggunakan baja ringan, selanjutnya penting untuk mengetahui keuntungan dari penggunaan bahan tersebut.
Jika memilih menggunakan baja ringan, disarankan untuk membelinya dalam ukuran panjang atau borongan karena hal ini dapat mengurangi biaya. Kemungkinan keuntungan lainnya dapat ditemukan di bawah ini.
1. Bangunan Kokoh
Bangunan yang menggunakan baja ringan akan memiliki kekokohan dan ketahanan yang lebih baik, terutama saat terpapar panas dan hujan. Penting untuk dicatat bahwa ada berbagai jenis baja ringan yang tahan terhadap karat, sehingga warnanya tidak akan memudar.
2. Biaya Murah
Dari pembahasan sebelumnya, terlihat bahwa baja ringan cenderung lebih ekonomis dibandingkan dengan bambu. Selain itu, masa pakai baja ringan lebih lama karena menggunakan berbagai material besi dalam pembuatannya.
Namun, ada perbedaan ketika membeli baja ringan dengan panjang ukuran hanya 1 atau 2 meter, yang mungkin akan lebih mahal. Oleh karena itu, jika berencana membuat kandang kambing dengan menggunakan baja ringan, disarankan untuk memilih pembelian dalam bentuk borongan.
3. Proses Membuat Lebih Cepat
Keuntungan terakhir adalah proses pembuatan kandang kambing yang lebih cepat karena pemasangan baja ringan dapat dilakukan dengan sangat praktis. Selain itu, pembuat kandang akan melengkapi dengan peralatan modern.
Tips Desain Kandang Kambing Modern
Selain memanfaatkan baja ringan yang bersifat ramah lingkungan dan tahan lama, terdapat beberapa tips lain yang perlu diterapkan saat membangun kandang kambing modern. Faktor-faktor seperti ukuran kandang, desain lantai kandang, tempat pakan, dan lain-lain harus dipertimbangkan. Berikut adalah penjelasan mengenai tips-tips tersebut:
1. Penggunaan Material Kokoh untuk Kandang Kambing Bentuk Panggung
Pemilihan bentuk kandang kambing dalam model panggung memiliki peran yang sangat krusial dalam menjaga kesehatan dan kebersihan kandang. Pemilik kambing juga akan merasa lebih nyaman ketika membersihkan kandang dari kotoran dan urin kambing.
Namun, dengan memilih model kandang kambing panggung, konsekuensinya adalah anda perlu menggunakan material yang kokoh dan tahan lama. Baja ringan dapat menjadi pilihan yang tepat untuk model kandang kambing panggung modern karena memiliki kekuatan dan daya tahan yang lebih baik.
2. Desain Ukuran Kandang Cocok untuk Penggemukan Hewan
Desain ideal untuk ukuran kandang kambing modern menggunakan baja ringan harus disesuaikan dengan jumlah hewan ternak yang akan ditempatkan di dalamnya. Untuk mempermudah perhitungan, dapat digunakan perbandingan setiap 6 kambing dengan panjang 160 cm dan lebar optimal 110 cm.
Sementara itu, tinggi kandang diukur dari lantai ke atap bagian depan sekitar 170 cm, tinggi dari lantai ke atap bagian belakang sekitar 160 cm, dan tinggi kandang panggung sekitar 75 cm. Atap dirancang dengan kemiringan sekitar 25 cm agar air hujan dapat turun dengan lancar.
3. Lantai Kandang Berbentuk Panggung
Ketika memasang lantai kandang dengan model panggung, disarankan untuk tidak menyusun papan lantai terlalu rapat, agar kotoran kambing dapat dengan mudah jatuh ke bawah kandang. Sebaliknya, pastikan papan lantai ditempatkan dengan jarak yang cukup agar menghindari penumpukan kotoran di dalam kandang.
Namun, perlu diingat bahwa pemasangan papan pada lantai kandang juga tidak boleh terlalu berjauhan, guna mencegah kemungkinan kaki kambing terjebak di sela-sela papan lantai kandang.
4. Pondasi Dasar di Bawah Lantai Kandang
Bagian dasar lantai pada kandang kambing sebaiknya diberi cor atau disemen untuk meningkatkan kekuatan pondasi kandang, mampu menopang beban dengan lebih baik. Selain itu, lantai yang telah di-cor tentu akan lebih mudah dibersihkan.
Desain pondasi lantai dasar sebaiknya memiliki kemiringan ke sisi belakang agar air dapat mengalir dengan baik saat proses pembersihan. Disarankan agar kotoran, termasuk urin kambing, dialirkan ke suatu wadah khusus untuk pengolahan lebih lanjut, seperti penyuburan tanah di sekitarnya.
5. Desain Tempat Pakan Kambing
Desain tempat pakan kambing seharusnya mempertimbangkan tinggi yang sesuai dengan ukuran kambing. Ukuran kambing sendiri dapat bervariasi tergantung pada jenisnya. Untuk kambing yang besar dan tinggi, disarankan membuat tempat pakan dengan ketinggian yang memadai agar kambing dapat dengan nyaman mengakses makanannya.
6. Desain Tempat Minum
Untuk menyediakan tempat minum, disarankan menggunakan wadah khusus seperti ember plastik atau jenis wadah lainnya. Tempat air minum sebaiknya diletakkan di sisi tepi tempat pakan kambing, memastikan akses mudah bagi kambing untuk minum.
7. Desain Atap Kandang atau Kanopi
Desain atap kandang kambing modern yang menggunakan baja ringan sebaiknya memiliki tinggi sekitar 170 cm dari lantai kandang. anda juga dapat menyesuaikan tinggi atap sesuai kebutuhan, terutama jika tinggi atap yang disarankan dapat menghambat gerak kambing atau mempersulit proses pembersihan kandang. Fleksibilitas dalam penyesuaian tinggi atap memungkinkan penciptaan lingkungan yang optimal untuk kesejahteraan kambing.
BACA JUGA :
- Biaya Pembuatan Rumah Walet 4×6 Yang Harus Diketahui
- √ Biaya Bangun Kamar 3×3: Cara Menghitung & Contoh RAB
- √ Biaya Bangun Rumah Ukuran 9×12: Tenaga & Material
- √ Biaya Bangun Rumah Ukuran 7×9: Material & Ongkos Tukang
Penutup
Dengan mengggunakan baja ringan sebagai bahan utama dalam membangun kandang kambing, bukan hanya memberikan kekokohan dan ketahanan yang optimal, tetapi juga memberikan solusi ekonomis yang memadai.
Dalam pembahasan ini, kita telah melihat beberapa aspek penting terkait biaya kandang kambing baja ringan, mulai dari model desain, ukuran yang ideal, hingga tips-tips yang dapat diterapkan.
Oleh karena itu, sebelum memulai proyek pembangunan kandang kambing dengan menggunakan baja ringan, perlu untuk mempertimbangkan dengan cermat segala aspek yang telah dijelaskan.
Dengan demikian, pemilik peternakan dapat merencanakan dan melaksanakan pembangunan kandang dengan biaya yang terukur, efisien, dan memberikan lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan dan kesejahteraan kambing.
Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang √ Biaya Kandang Kambing Baja Ringan: Modern & Murah Terbaru. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel ini.