Finoo.id – Penyebab Mesin Jet Pump Nyala Tapi Tidak Keluar Air & Solusinya. Jet pump bisa mengalami masalah atau kerusakan kapan saja. Salah satu masalah yang sering dialami oleh pengguna jet pump adalah ketika mesin jet pump menyala, tetapi tidak ada air yang keluar.
Keadaan di mana mesin jet pump tidak mengeluarkan air, padahal mesinnya menyala, bukanlah masalah sepele. Air adalah salah satu kebutuhan pokok yang harus terpenuhi. Ketika kerusakan seperti itu terjadi, kalian tidak dapat mandi, mencuci, atau melakukan aktivitas lain yang membutuhkan air sampai jet pump diperbaiki.
Ketika mesin pompa air menyala tetapi tidak ada air yang keluar, tentu ada penyebab yang jelas. Kerusakan pada jet pump tidak mungkin terjadi tiba-tiba tanpa alasan yang jelas. Untuk mengetahuinya, diperlukan pemeriksaan langsung.
Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan jet pump tidak mengeluarkan air, meskipun mesinnya dalam keadaan menyala. Berikut adalah beberapa penyebab yang perlu kalian ketahui:
Penyebab Mesin Jet Pump Nyala Tapi Tidak Keluar Air
Jet pump yang menyala namun tidak dapat menyedot air ke atas seringkali terjadi karena debit air yang berkurang di dalam sumur. Masalah ini sering muncul pada musim kemarau.
Namun, ada juga beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan mesin jet pump menyala tetapi tidak ada air yang keluar. Penyebab kondisi ini bisa berasal dari kerusakan komponen mesin jet pump itu sendiri atau karena faktor manusia.
Tidak peduli apa penyebabnya, penting untuk mengetahui penyebab kerusakan pada pompa air ini. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum mengapa mesin jet pump menyala tetapi tidak ada air yang keluar:
1. Ketersediaan Sumber Air Menurun
Jika mesin jet pump menyala dengan suara yang tidak biasa atau lebih berisik, kemungkinan besar mesin tersebut tidak mampu menghisap air dari sumbernya. Penyebab utama hal ini terjadi adalah penurunan ketersediaan sumber air.
Ketika ketersediaan sumber air menurun, pipa hisap tidak dapat mencapai air sehingga daya dorong pompa air melemah dan menyebabkan air tidak dapat dipompa keluar. Untuk memastikan apakah ketersediaan air mencukupi atau tidak, kalian dapat memasang stop kran pada pipa keluar.
Kemudian, buka stop kran mulai dari posisi terkecil hingga terbuka sepenuhnya. Jika air hanya keluar sedikit pada bukaan kecil, lalu tidak ada air yang keluar saat stop kran terbuka penuh, dapat dipastikan bahwa ketersediaan sumber air tidak mencukupi karena ujung pipa hisap tidak dapat mencapai sumber air.
Kondisi seperti ini sering terjadi pada musim kemarau ketika banyak sumber air mengalami kekeringan. Untuk mengatasinya, solusinya dapat berupa pengeboran sumur yang lebih dalam atau menurunkan pompa air agar pipa hisap dapat mencapai sumber air yang lebih dalam.
2. Salah Pemasangan atau Pipa Hisap Bocor
Penyebab lain yang mungkin menyebabkan masalah tersebut adalah kesalahan dalam pemasangan pipa hisap. Salah satu kesalahan yang mungkin terjadi adalah jika pipa hisap terpasang terlalu dalam ke dasar sumur. Hal ini meningkatkan risiko terjebaknya lumpur atau endapan sumur di dalam pipa hisap, yang pada akhirnya dapat menyumbat katup kaki (foot valve) dan menyebabkan jet pump tidak mengeluarkan air meskipun mesinnya menyala.
Penyebab lainnya mungkin adalah adanya kebocoran atau koneksi pipa yang kurang tepat, sehingga daya hisap jet pump tidak ada meskipun mesinnya berfungsi normal. Untuk mengatasi masalah ini, perbaikilah kebocoran pada pipa hisap atau kesalahan dalam pemasangan pipa hisap yang terlalu dalam.
3. Mata Jet Tersumbat
Kesalahan dalam pemasangan pipa yang terlalu dalam dapat menyebabkan jet pump menghisap lumpur dan kotoran, yang akhirnya menyumbat mata jet. Akibatnya, jet pump tidak dapat mengeluarkan air.
Jika hal ini terjadi, langkah yang perlu diambil adalah mengangkat pipa hisap ke atas. Setelah itu, bersihkan mata jet dengan cermat untuk menghilangkan semua kotoran yang menyumbat komponen mata jet pump.
Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, diharapkan jet pump akan kembali berfungsi dengan baik dan dapat mengeluarkan air secara normal.
4. Tusen Klep Rusak atau Bocor
Salah satu penyebab mesin jet pump menyala tetapi tidak mengeluarkan air adalah rusaknya atau bocornya tuisen klep. Tuisen klep berfungsi untuk menjaga stabilitas air, sehingga mencegah air langsung turun ke dasar.
Biasanya, kebocoran pada tuisen klep disebabkan oleh pegas yang aus atau terbalik saat dipasang. Tkalian-tkalian kerusakan pada tuisen klep adalah ketika jet pump diaktifkan berulang kali, tetapi air tidak terisi penuh.
Untuk mengatasi masalah ini, periksa apakah ada kesalahan dalam pemasangan atau apakah tuisen klep telah rusak. Jika terdapat indikasi kerusakan atau kesalahan, gantilah tuisen klep dengan yang baru atau pastikan dipasang dengan posisi yang benar.
5. Gearbox Mesin Jet Pump Rusak
Penyebab lain mengapa mesin jet pump menyala tetapi tidak mengeluarkan air adalah adanya kerusakan pada bagian gearbox. Gearbox merupakan komponen penting dalam jet pump yang bertanggung jawab untuk memberikan tenaga untuk menghisap air dari dalam sumur.
Ketika gearbox mengalami kerusakan, energi hisap dari pompa akan menurun, yang mengakibatkan jet pump menghasilkan aliran air yang lemah atau bahkan tidak mengeluarkan air sama sekali. kalian dapat memeriksanya dengan membongkar bagian pipa hisap jet pump dan memeriksa kondisi gearbox apakah masih berfungsi normal atau tidak. Jika terdapat kerusakan, disarankan untuk menggantinya dengan gearbox baru yang sesuai.
6. Pengaturan Stop Kran atau Ball Valve Tidak Sesuai
Stop kran umumnya terletak di pipa air keluar dan berfungsi untuk mengatur aliran air agar tetap normal. Jika stop kran terbuka secara maksimal, hal ini dapat mengakibatkan air tidak keluar dan ditkaliani dengan suara mesin yang keras.
Jadi, jika air tidak keluar meskipun mesin jet pump berfungsi normal, kemungkinan besar stop kran terbuka sepenuhnya. Solusinya adalah dengan menutup stop kran dengan rapat saat mesin jet pump sedang beroperasi.
Di sisi lain, ball valve memiliki cara kerja yang berbeda dengan stop kran. Ketika mesin jet pump beroperasi, ball valve harus dalam kondisi terbuka. kalian dapat mengatur posisi ball valve dengan menggunakan obeng minus (-) untuk membukanya.
7. Spesifikasi Jet Pump Tidak Sesuai Dengan Kedalam Sumur
Penyebab terakhir mengapa mesin jet pump menyala tetapi tidak mengeluarkan air adalah karena spesifikasi jet pump tidak sesuai dengan kedalaman sumur. Spesifikasi mesin pompa air sangat mempengaruhi jumlah air yang dapat dipompa.
Misalnya, jika kedalaman sumur di lokasi kalian adalah 45 meter, namun pompa yang digunakan memiliki kemampuan hisap hanya hingga 30 meter, maka tidak mungkin air dapat keluar dengan normal. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa spesifikasi pompa air sesuai dengan kedalaman sumur kalian.
Pastikan untuk memilih jet pump dengan daya hisap yang sesuai agar dapat mengatasi kedalaman sumur dan memastikan kelancaran aliran air. Dengan menyelaraskan spesifikasi pompa air dengan kedalaman sumur, kalian dapat memastikan bahwa mesin jet pump dapat mengeluarkan air dengan efektif.
Baca Juga :
- Ciri Ciri Kapasitor Pompa Air Rusak Yang Paling Tepat
- Ciri Ciri Dinamo Pompa Air Rusak & Terbakar Yang Tepat
- Penyebab Daya Dorong Pompa Air Lemah & Solusinya
- Ukuran Kapasitor Pompa Air Shimizu Semua Tipe
Penutup
Dalam dunia teknik mesin air, mesin jet pump sering digunakan untuk memompa air dari sumur atau sumber air bawah tanah lainnya. Namun, terkadang pengguna menghadapi masalah ketika mesin jet pump menyala tapi tidak menghasilkan air yang keluar. Masalah ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang perlu diperhatikan.
Salah satu penyebab umumnya adalah adanya kebocoran pada pipa atau selang penyedot. Kebocoran tersebut dapat terjadi pada sambungan pipa atau bahkan pada selang itu sendiri. Keadaan ini mengakibatkan mesin jet pump tidak mampu menarik air dengan cukup kuat sehingga air tidak dapat keluar dengan lancar.
Selain itu, penyumbatan pada pipa penyedot juga dapat menjadi penyebab mesin jet pump yang menyala tapi tidak mengeluarkan air. Penyumbatan bisa terjadi karena adanya kotoran atau kerak yang menumpuk dalam pipa. Hal ini menghambat aliran air sehingga mesin tidak dapat memompa air dengan baik.
Faktor lain yang perlu diperiksa adalah kondisi impeller pada mesin jet pump. Impeller yang aus atau rusak dapat mengurangi daya hisap mesin, sehingga air tidak dapat dihisap dengan kuat dan tidak mengalir ke luar. Periksa kondisi impeller secara berkala dan pastikan tidak ada kerusakan yang menghambat aliran air.
Selain faktor-faktor di atas, juga perlu memperhatikan daya listrik yang diberikan pada mesin jet pump. Pastikan pasokan listrik mencukupi dan stabil untuk menjalankan mesin dengan baik. Gangguan pada pasokan listrik dapat mengakibatkan mesin jet pump tidak berfungsi dengan optimal.
Dalam mengatasi masalah mesin jet pump yang menyala tapi tidak mengeluarkan air, penting untuk memeriksa dan mengidentifikasi penyebabnya secara sistematis. Dengan mengetahui penyebabnya, langkah-langkah perbaikan yang tepat dapat diambil untuk memastikan mesin beroperasi dengan baik dan menghasilkan aliran air yang memadai.
Demikianlah artikel finoo.id yang membahas tentang Penyebab Mesin Jet Pump Nyala Tapi Tidak Keluar Air & Solusinya. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan terimakasih telah membaca artikel kami.
